Selasa, 17 Februari 2015
Ini pembelaan Kalbe Farma soal obat bius buat 2 pasien meninggal
Merdeka.com - Dua orang pasien RS Siloam Karawaci meninggal dunia setelah mendapat injeksi obat bius yang salah. Dua pasien itu diinjeksi Buvanest Spinal 0,5 persen produksi Kalbe Farma, untuk kepentingan tindakan operasi.
Injeksi diberikan di bagian punggung sebelum operasi dilakukan. Setelah operasi selesai, pasien tiba-tiba saja kejang dan gatal-gatal. Sempat dimasukkan ke ruangan ICU, pasien akhirnya mengembuskan napas terakhir.
Menanggapi hal tersebut, External Communication Senior Manager PT Kalbe Farma Tbk, Hari Nugroho mengatakan pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
"Terkait kasus Siloam, sejauh ini Kalbe masih menunggu penelusuran yang dilakukan oleh BPOM, jadi kita belum bisa memberikan langkah-langkah," katanya di kantor Kalbe, Jakarta Pusat, Rabu, (18/2).
Hari melanjutkan, pihak Kalbe Farma siap mematuhi seluruh rekomendasi BPOM yang dihasilkan dari proses investigasi tersebut.
"Kalau BPOM ngasih rekomendasi, apapun itu, kami siap patuhi nantinya," tambahnya.
Ia menegaskan, demi menjamin keselamatan pihak konsumen, Kalbe Farma telah menarik peredaran obat Buvanest Spinal.
"Yang jelas, Kalbe telah menarik seluruh peredaran Buvanest Spinal demi keselamatan konsumen serta sebagai tidak preventif," tegasnya.
Seperti diketahui, peristiwa ini bermula saat dua orang pasien, pada 12 Februari, pria dan wanita harus menjalani tindakan operasi. Seperti SOP yang ada, dua pasien itu harus mendapat injeksi lebih dulu. Dalam proses injeksi yang dilakukan dokter anastesi, rupanya isi dan label anastesi Buvanest Spinal terjadi ketidakcocokan.
Kasus ini sedang diselidiki Kemenkes, BPOM dan pihak terkait.
merdeka
Categories: News
Related Posts:
Bom Meledak di Istanbul Turki, Tiga Orang Luka RinganTurki - Tiga orang luka-luka ketika sebuah bom berdaya ledak rendah meledak di dekat pemberhentian bus di Istanbul, Turki. Dikutip dari kantor berita AFP, Minggu (10/4/2016), ledakan itu terjadi di Distrik Mecidiyek… Read More
Begini Rupa Wanita Korban Mutilasi di TangerangJakarta - Polisi masih melakukan pengejaran terhadap Agus, pria yang diduga membunuh dan memutilasi Nur Atikah (30) di rumah kontrakan di Telagasari, Cikupa, Kabupaten Tangerang. Tim gabungan dari Polsek Cikupa, Polres T… Read More
Malaysia Terbuka Super Series Premier Tontowi/Liliyana Lolos, Indonesia Punya Tiga Wakil di SemifinalShah Alam - Ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir meneruskan langkahnya di Malaysia Terbuka Super Series Premier ke babak semifinal. Lolosnya Tontowi/Liliyana membuat Indonesia punya tiga wakil di babak empat besa… Read More
RESMI! Bima Arya: SSA Diberlakukan Permanen, NamunPOJOKJABAR.com, BOGOR – Walikota Bogor, Bima Arya Sugiarto secara resmi telah mempermanenkan Sistem Satu Arah (SSA) searah jarum jam di seputaran kawasan Kebun raya Bogor (KRB).Keputusan ini dipaparkan oleh walikota dala… Read More
Resmi Diluncurkan, Dexlite Dijual Seharga Rp 6.750/LiterLiputan6.com, Jakarta PT Pertamina (Persero) telah resmi meluncurkan Bahan Bakar Minyak (BBM) varian baru Dexlite. Solar tersebut dibanderol Rp 6.750 per liter, dengan begitu dapat menambah pilihan bahan bakar konsumen.… Read More
0 komentar:
Posting Komentar