Kamis, 22 Desember 2016

Fenomena Telolet


"Om Telolet Om" mungkin kata kata itu yang selalu menghiasi hampir seluruh komentar, status, thread yang berada di internet maupun di dunia nyata. Bahkan akhir akhir ini di luar negeri pun menurut banyak sumber di youtube maupun medsos sama dengan Indonesia sedang demam "om telolet om".

Sebenarnya apa sih "telolet" yang di maksud dalam kalimat tersebut? "telolet" disini merupakan sebut saja variasi klakson yang terpasang pada bis (pada umumnya).


Dalam video diatas merupakan kumpulan suara "telolet" beserta proses pengambilan gambarnya. Memang fenomena ini menjadi Trending topik di seluruh belahan bumi ini, bisa dilihat dari video dibawah ini


Bisa terlihat bagaimana booming nya istilah "om telolet om" di dunia medsos. Memang pada dasarnya dan menurut gw sebagai penulis pun hal ini merupakan hiburan murah meriah yang bisa di dapatkan di jalanan.

TAPI.....

Bukan berarti hiburan ini tanpa resiko, bisa terlihat di video pertama, betapa membahayakan jika merekam video sedekat itu apalagi gw yang melihat dengan mata kepala sendiri bagaimana dari anak kecil hingga orang tua memburu rekaman "telolet" di sebuah fly over yang ada di dekat lokasi penulis saat ini.

Apa komentar pemerintah tentang fenomena ini??


Ternyata penggunaan telolet ini tidak melanggar aturan loh, loh kok bisa?? yuk kita baca kata selanjutnya dari sumber halaman yang sama

Sumber : http://www.tribunnews.com/otomotif/2016/12/21/apakah-penggunaan-klakson-telolet-tak-melanggar-aturan-ini-jawaban-organda

Jadi memang klakson ini tidak melanggar peraturan, tapi berhubung para pemburu suara ini sudah melewati "batas aman" maka pemerintah selaku pembuat peraturan dan mengayomi masyarakat menghimbau para pengendara agar tidak melayani semua permintaan "telolet".

Tapi ya namanya dunia maya pasti ada pro dan kontra, ada gambar yang beredar di medsos seperti dibawah ini

Nama disamarkan karena bukan mereka yang membuat, tapi inilah contoh gambar yang beredar di medsos facebook

Penulis pun tidak tahu menahu asal muasal gambar tersebut, tapi penulis akui baru mengetahui tentang adanya istilah istilah tersebut di luar sana, penulis pun menjadi ragu atas gambar tersebut bagai memancing di air keruh jadi tidak tahu mana yang benar maupun yang salah.

Tapi kita tunggu saja apa kata para pemuka agama tentang fenomena ini, mereka jauh lebih tinggi keilmuannya dibanding saya pribadi penulis.

Terimakasih atas waktunya untuk membaca sedikit artikel ini, sampai jumpa




Hiburan sebagai penutup :)

0 komentar:

Posting Komentar