Baru kemarin tongolin artikel tentang sinetron yang bisa membuat para fansnya mudah menirukan kelakuan idolanya di sinetron seperti naik motor gedhe,ugal2an dan berantem,langsung lahir petisi untuk menolak sinetron negatif.
Sudah saatnya anak2 dan remaja indonesia menikmati tayangan2 yang bermanfaat bukan sinetron yang penuh dengan adegan perkelahian, cinta2an, kebut2an di jalanan bahkan suka ngebully, justru hal ini lebih parah darifilm kartun yang tidakoleh tayang di indonesia. Saya bukannya mau membela filmkartun yang dilarang tayang namun hanyalah sebagai gambaran dimana ketidak proporsional ketika filmkartun dilarang namun sinetron yang beredar justru lebih parah daripada yang dilarang.
Nach, ternyata ada petisi yang mengadukan hal inike KPI, dibuat oleh bro agung onie. Silahkan yang mau ikut tanda tangan petisinya bisa diklik dibawah ini.
Dukung! Tolak Sinetron Negatif dan Kembalikan Film Kartun Ke Televisi Indonesia!
Sebagai gambaran anak2 atau remaja masa kini yang pernah menjadi korban kebut2an di jalan dan kelakuan yang tidak pantas :
Keluar Kata ”Koordinasi” Apa Artinya ?, Ketika Bocah ABG Naik Motor Ninja Boncengan Bertiga Distop Polisi
Orang Tua Bekali Mesin Pembunuh Anak, Sebuah Mobil Melayang Menewaskan Satu Orang
Motor ataupun mobil bisa menjadi mesin pembunuh jika kita tidak bisa mengendalikan dengan tepat, sering kali orang tua bangga jika anaknya sudah bisa mengendarai mobil atau motor apalagi dengan power besar, tak sadar jika tindakan itu akan membahayakan nyawa anak sendiri.
Kronologi :
- saat itu sekitar pukul 15.17 Wita, kendaraan yang mengangkut satu pilot dan dua pramugari Lion Air berjalan dengan kecepatan sedang di Jalan AA Maramis Kairagi Manado.
- Saat memasuki tikungan setelah simpang tiga Kairagi-Bitung dan Kairagi-Bandara, tiba-tiba sebuah mobil berwarna merah dari arah berlawanan melayang di udara, tepat menuju ke arah mobilnya.
- “Pertama saya lihat rumput dan pasir melayang ke udara, itu saat mobil menabrak pembatas jalan dan melayang ke udara. Si pilot yang duduk di samping saya saja sampai berteriak keras, sangat keras karena kaget. Saat itu di pikiran saya hanya membanting stir ke kiri jalan menghindari mobil tersebut. Namun mobil masih menghantam bagian depan kanan, pas di depan saya. Hanya itu yang saya ingat, tahu- tahu saya sudah luka kena pecahan kaca, kepala saya agak pusing terbentur stir, ” ujar Jefry bercerita kepada Tribun Manado saat perjalanan menuju rumah sakit.
- Dijelaskan dia, setelah Honda Jazz menabrak bagian depan kendaraan dan merusak fungsi rem, kendaraannya tak bisa dikendalikan dan menabrak trotoar.
- Sementara sopir Honda Jazz, Kevin, menurut saksi mata sempat menjerit sebelum akhirnya mengembuskan napas terakhirnya.
- Remaja berusia 17 tahun itu terpelanting dan ditemukan terduduk di jok bagian belakang dengan posisi kaki menjulang ke atap mobil. Kevin mengalami luka parah di bagian kepala.
aripitstop
0 komentar:
Posting Komentar