Senin, 21 November 2016
Senyum Novanto Usai Diputuskan Kembali Jadi Ketua DPR
Jakarta - Rapat pleno Partai Golkar telah memutuskan Setya Novanto dikembalikan menjadi ketua DPR. Saat dikonfirmasi, Ketua DPP Partai Golkar itu mengungkapkan belum mengetahui keputusan tersebut.
Setya Novanto mengaku dirinya baru saja kembali dari luar kota sehingga tidak mengikuti rapat pleno. Namun saat wartawan menanyakan keputusan untuk mengembalikan posisinya sebagai Ketua DPR, Novanto mengaku tidak tahu dengan mimik wajah sumringah.
"Saya baru datang dari luar kota. Saya enggak tahu (keputusan rapat pleno). Saya langsung kemari (Smesco)," ujar Novanto saat menghadiri perayaan ultah Kosgoro di Smesco, Jakarta Pusat, Senin (21/11/2016).
Ketika ditanya lebih lanjut kembali soal kembalinya jabatan ketua DPR, Novanto memilih langsung bergegas pergi menuju lift.
Partai Golkar menggelar rapat pleno soal usulan Setya Novanto kembali menjadi Ketua DPR. Usulan yang sudah beberapa waktu ini berkembang tersebut kemudian disepakati di rapat pleno.
"Tentang Novanto sudah keputusan DPP. Langkah selanjutnya adalah melakukan komunikasi politik pada pihak yang memiliki kompetensi memutuskan itu," kata Ketua Harian Golkar, Nurdin Halid saat dihubungi, Senin (21/11).
Sebagaimana diketahui, Novanto mundur dari posisi ketua DPR akhir tahun 2015 karena tersangkut kasus 'papa minta saham' meski saat itu tidak ada keputusan dan sanksi dari Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR. Posisinya kemudian digantikan oleh Ade Komarudin.
Novanto kemudian menggugat pasal soal permufakatan jahat serta penggunaan sadapan sebagai alat bukti ke Mahkamah Konstitusi (MK). Kemudian, MK mengabulkan sebagian permohonan Novanto.
(nkn/rvk)
detik
Related Posts:
Ponsel Lenovo Dilebur Jadi Moto?Labuan Bajo - Divisi ponsel Lenovo dan Motorola kabarnya akan segera dilebur jadi satu dengan mengusung nama Moto. Benarkah demikan? Begini penjelasan dari Lenovo Indonesia.Ketika dikonfirmasi, Mobile Business Group 4P M… Read More
Apakah Penolak Ahok Orang yang Sama? Begini Kata BawasluJakarta - Ada dugaan penolak kampanye Pasangan Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat adalah orang yang sama. Badan Pengawas Pemilu DKI tidak bisa mengatakan hal tersebut benar a… Read More
GNPF MUI Gelar Aksi 2 Desember, Ini TuntutannyaJakarta - Jubir FPI Munarman menyampaikan rasa kecewa dari Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI karena Basuki T Purmana (Ahok) tidak ditahan oleh kepolisian, padahal Ahok sudah menjadi tersangka. Munarman pun membe… Read More
Bawaslu Pastikan Penolak Kampanye Djarot di Kembangan Bukan Warga SetempatJakarta - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta sudah menyatakan NS sebagai pelaku pelarangan kampanye Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat di Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat. Menurut Ba… Read More
Ada Isu Tarik Uang Massal, Ketua OJK: Saya Katakan, Kondisi Bank BaikJakarta - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad tampak heran dengan isu yang beredar di media sosial terkait dengan ajakan penarikan uang massal dari perbankan. Sebab, alasan ajakan tersebu… Read More
0 komentar:
Posting Komentar